Technology

  • This is default featured slide 1 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Asal Usul Nama Bahasa Pemrograman "Java"-kursus pemrograman di majalengka

 Asal Usul Nama Bahasa Pemrograman "Java"-kursus pemrograman di majalengka

Asal Usul Nama Bahasa Pemrograman "Java"



Kopi asal Jawa (Java Coffee) familiar bercita rasa tinggi dan di antara jenis Arabica yang terbaik di dunia. Namun untuk James Gosling dan rekan-rekannya di Sun Microsystems, kopi yang diseduh di suatu kafe Peet menjadi ilham untuk nama bahasa pemrograman komputer baru yang sukses dikembangkan. Java menjadi opsi menggantikan nama Oak, dari jenis pohon yang tumbuh di depan jendela ruang kerja Gosling. Greentalk ialah nama yang diperkenalkan Gosling kesatu kali guna bahasa pemrograman itu dengan file ekstensi ".gt" sebelum menjadi Oak.

Sayangnya nama Oak sudah digunakan perusahaan lain, yakni Oak Technology sebagai brand  dagang produknya. Usaha guna mengubah nama ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Atas usul pengacara dan berpengalaman hukum perusahaan, polemik dengan sekian banyak  pendapat dilaksanakan para insinyur, manajer pemasaran, penasehat hukum, dan direksi Sun Microsystems untuk mengejar nama yang tepat sekitar berhari-hari.

Nama-nama yang lantas menjadi kandidat ialah Silk, DNA, dan Java. Entah siapa yang kesatu kali menggagas nama Java atau semenjak kapan nama Java dipakai, tidak begitu diacuhkan karena pilihan pilihan nama tersebut dilaksanakan secara kolektif. Kelak Kim Polese, manajer pemasaran saat tersebut yang sekarang ialah CEO Marimba Inc. akhirnya menggunakan merek dagang Java.

Kelahiran Java bermula dari ambisi Sun Microsystems untuk membuat platform universal yang bisa mengintegrasikan sekian banyak  mesin. Projek rahasia yang membawa misi besar tersebut diberi nama Green Project. Projek itu melibatkan Patrick Naughton, Mike Sheridan, dan James Gosling serta kemudian ditolong 13 orang staf. Mereka bekerja secara tertutup dan memisahkan diri pada suatu gedung di Sand Hill Road, Menlo Park, California, AS. Projek yang dibuka pada Desember 1990 kesudahannya membuahkan hasil sesudah bekerja keras sekitar 18 bulan dan menguras dana jutaan dolar AS.


sumber gambar

Kelahiran Java bermula dari ambisi Sun Microsystems untuk membuat platform universal yang bisa mengintegrasikan sekian banyak  mesin. Projek rahasia yang membawa misi besar tersebut diberi nama Green Project. Projek itu melibatkan Patrick Naughton, Mike Sheridan, dan James Gosling serta kemudian ditolong 13 orang staf. Mereka bekerja secara tertutup dan memisahkan diri pada suatu gedung di Sand Hill Road, Menlo Park, California, AS. Projek yang dibuka pada Desember 1990 kesudahannya membuahkan hasil sesudah bekerja keras sekitar 18 bulan dan menguras dana jutaan dolar AS.

Pada 3 September 1992 mereka mempertontonkan Star7, suatu PDA dengan input touchscreen (layar sentuh) yang bisa menjalankan berbagai software interaktif. Termasuk membuat animasi Duke yang menjadi maskot Java. James Gosling dan kawan-kawan telah mengirimkan bahasa pemrograman baru (Java) yang dapat berlangsung pada seluruh platform peranti elektronika. Perbedaan platform ditanggulangi dengan menciptakan mesin virtual pada arsitektur bahasa pemrograman yang baru. Mesin virtual itu akan menerjemahkan kode pemrograman menjadi bahasa yang dikenali mesin apa pun. Java pun dikenal paling andal dan mempunyai sistem ketenteraman sendiri.

Java muncul pada momentum yang tepat ketika internet dan kebutuhan software multimedia mulai berkembang. James Gosling membuktikan kedahsyatan Java bareng John Gage, direktur Sun Science Office saat menyerahkan presentasi bertema "Hollywood-meets-Silicon-Valley" di mula tahun 1995. Ia sukses memperlihatkan gerakan molekul tiga dimensi di tengah-tengah layar komputer dengan menggerakkan mouse. Apalagi semenjak HotJava (sebelumnya dinamakan WebRunner) browser internet berbasis Java siap dikenalkan sebulan kemudian. Kerjasama antara Sun Microsystems dan Netscape guna memasang Java pada browser Netscape Communicator ketika diluncurkan lantas ikut mempercepat ketenaran Java.


James Gosling | Associated Press

Sejak diluncurkan pada 23 Mei 1995, Java segera melejit menjadi bahasa pemrograman favorit. Java menghasilkan gelombang baru dalam dunia komputasi. Apalagi Sun menyerahkan source code Java secara gratis melalui internet. Dengan demikian Java segera tersebar dan masing-masing orang dapat mengupayakan dan menyerahkan umpan balik. Respons yang diserahkan para pemakai Java ikut berkontribusi membetulkan dari versi alpha (1.0a2) sampai versi 2 pada ketika ini. Keberhasilan Sun menghadirkan Java sebagai yang terdepan dalam komunikasi internet tidak lepas dari peran James Gosling, arsitek bahasa pemrograman Java.
James Gosling bermunculan pada tanggal 19 Mei 1956 dari tiga bersaudara di sekitar Calgary, Kanada. Sejak kecil dia memang paling tertarik dengan elektronika. Saat umur 12 tahun, orangtuanya mendapatinya sukses membuat permainan tic tac toe dengan memanfaatkan komponen suku cadang telefon dan televisi. Melihat minat dan bakat tersebut, suatu saat sahabat orangtuanya menyuruh Gosling ke laboratorium komputer di Universitas Calgary. Saat tersebut usianya masih 14 tahun.


Universitas Carnegie Mellon | wikimedia.org

Sejak ketika itulah ia lebih tidak jarang menghabiskan tidak sedikit waktu di laboratorium komputer daripada belajar di kelas. Lulus dari SMU, ia melanjutkan di Universitas Calgary. Saat menuntaskan sarjana, ia mengembangkan editor teks Emacs, yang besok menjadi editor teks yang paling tidak sedikit digunakan pada sistem operasi Unix. Kemudian ia memungut pendidikan Master di Universitas Alberta sebelum melanjutkan program doktor di Universitas Carnegie Mellon di Pittsburgh. Ia mendapat  gelar Ph.D setelah sukses mempertahankan tesisnya yang berjudul "The Algebraic Manipulation of Constraints" pada tahun 1983. Ia segera bergabung dengan IBM selepas kuliah.

Sayang hasil pekerjaannya tidak pernah diproduksi. Setahun kemudian, ia bergabung dengan Sun Microsystems sampai menjadi unsur Green Team guna menjalankan projek rahasia Green Project. Berkat kemampuannya, kariernya segera melejit sehingga menempati posisi Vice President (VP) Sun Microsystems dan Chief Technology Officer (CTO) Sunís Developer Product. Saat ini, ia masih berkontribusi pada Real-Time Specification of Java dan peneliti di laboratorium Sun guna software development tools. Di samping menjadi arsitek bahasa pemrograman Java, ia pun membangun sistem akuisisi data satelit, multiprosesor guna Unix, sejumlah kompiler, mail system dan insinyur utama pembuat windows manager NEWS (Network Extensible Windowing System). Akankah ia pun mengenang Pulau Jawa masing-masing kali menyeduh kopi panasnya di sela-sela memprogram Java? Yang jelas ia tidak jarang kali senang guna berkata, "Jika dunia berkata dengan Inggris, internet berkata dengan Java."

Share:

Pengertian Reverse Engineering-kursus pemrograman di majalengka

Pengertian Reverse Engineering-kursus pemrograman di majalengka


Reverse EngineeringKita, khususnya gue tidak jarang mendengar istilah Reverse Engineering. Kalau mendengar istilah ini, seringkali akan dihubungkan dengan hacker atau cracker. Loh, emangnya apa urusannya hacker/cracker itu dengan reverse engineering?

Begini gaes, menurut keterangan dari wiki yang ane tangkep:

Reverse engineering atau biasa disebut pun back engineering adalahproses pembelajaran (ekstraksi) pengetahuan, desain, atau apapun yang diciptakan manusia, yang lantas hasil ekstraksi (ilmu) tersebut dipakai kembali oleh orang yang mengerjakan proses itu untuk mereproduksi pengetahuan / desain maupun menciptakan sesuatu urusan baru menurut hasil ekstraksi pengetahuan di atas.


Proses yang digunakan seringkali melibatkan pembongkaran perangkat / sistem yang ada, yang lantas menghasilkan unsur yang lebih kecil / sederhana. Bagian yang lebih kecil itu lalu dipelajari dan dianalisa secara lebih detail faedah dan komponennya.

Terus apa tujuannya mengerjakan reverse engineering? Banyak hal, tergantung orangnya pun sih. Ada yang tujuannya guna have fun, untuk membetulkan sistem yang ada, guna membuat pengulangan sistem tersebut, bahkan guna kriminal laksana cracker (cracker adalahkependekan dari criminal hacker, yakni orang yang paling pandai dalam penguasaan sistem namun dipakai untuk destinasi kejahatan/tindak kriminal).

Beginilah tidak cukup lebih teknik hacker ataupun cracker bekerja. Mereka (kebanyakan) sebelumnya tidak tahu / tidak ikut tercebur dalam penciptaan sautu sistem. Namun, mereka mengerjakan reverse engineering dengan memecah/membagi sistem yang terdapat ke part / unsur yang lebih kecil lantas bagian itu dipelajari dan diteliti secara lebih rinci apa fungsinya. Jika mereka sudah dapat menguasai tiap bagiannya, tentunya bakal lebih gampang untuk menambah, mengurangi, pengulangan ataupun memodifikasi.

(Mungkin) khusus guna software, karena seringkali dalam penyaluran software tidak disertai / melulu disertai tidak banyak source code, hacker / cracker menganalisa input dan output dari aplikasi tersebut. Dari hasil analisa input dan output tersebut, hacker dapat menciptakan suatu faedah yang meniru tingkah laku faedah dari aplikasi yang ada. Misalnya begini:

Suatu aplikasi mempunyai faedah x, yang andai dimasukkan dua buah angka bakal menghasilkan satu angka. Satu angka tersebut tidak jarang kali bernilai jumlah dari dua angka yang diinput tadi. Maka bisa ditarik kesimpulan faedah tersebut merupakan faedah penjumlahan. Hacker / cracker lantas dapat menciptakan simulasi dari faedah tersebut untuk dipakai pada aplikasi lain atau pengembangan aplikasi tersebut, contohnya software yang bisa mengalikan. Dengan cerdiknya hacker / cracker menciptakan software perkalian dengan memanfaatkan faedah penjumlahan yang menjumlahkan angka kesatu dan diulang sejumlah angka kedua (atau sebaliknya). Begitulah tidak cukup lebih reverse engineering dalam software.

Jadi menurut keterangan dari ane, reverse engineering tidaklah mudah. Dibutuhkan kecermatan yang tinggi, kesabaran yang ekstra, keterampilan analisis dan imajinasi. Jadi masih bingungkah dengan reverse engineering? Kalau tambah bingung sama!!! 
Sekian dulu share dari ane gan, si ya neks taim.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Share:

Ingin Jadi Hacker? Ini Bahasa Pemrograman yang Harus Kamu Pelajari-kursus pemrograman di majalengka

Ingin Jadi Hacker? Ini Bahasa Pemrograman yang Harus Kamu Pelajari-kursus pemrograman di majalengka


Ingin Jadi Hacker? Ini Bahasa Pemrograman yang Harus Kamu Pelajari

Hidup di era digital seperti kini ini, mempunyai pengetahuan mengenai ilmu komputer hukumnya 'wajib belajar'. Banyak banget guna yang dapat kamu peroleh, di mana nantinya kamu dapat menjadi seorang geek komputer bahkan hacker.

Jangan salah, menjadi hacker atau mengerjakan aksi hacking sendiri bukanlah sebuah kejahatan, kecuali anda melakukannya untuk pekerjaan ilegal. Nah, buat anda yang punya ketertarikan hendak menjadi seorang hacker, namun bingung nih mesti mulai belajar dari mana. Pas banget, berikut pembahasan dari Jaka tentang bahasa pemrograman guna jadi hacker. Disimak ya!
Bahasa Pemrograman Bagi Jadi Hacker
Seorang hacker mesti tahu sejumlah bahasa pemrograman. Tentu saja, guna melakukan sekian banyak  serangan. Mereka belajar guna menguasai bahasa pemrograman, baru lantas mencari celah dan memanfaatkan kerentanannya.

Jelas banget kan? Bagi menjadi hacker, kesatu belajar bahasa pemrograman. Ada tidak sedikit bahasa komputer, guna mempermudah kita dipecah menjadi tiga golongan, ya. Berikut penjelasannya.

1. Web Hacking

web hacking

Untuk mengerjakan hack website web dan aplikasi, tentunya anda harus belajar coding web laksana HTML, CSS, dan Javascript. Karena beberapa besar situs yang dibangun memakai bahasa tersebut. Baiklah berikut keterangan singkatnya:

HTML
HTML ialah sebuah bahasa markah yang dipakai untuk menciptakan sebuah halaman web. Menampilkan sekian banyak  informasi di dalam sebuah pengembara web Internet dan pemformatan hiperteks simpel yang ditulis dalam berkas bentuk ASCII supaya dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan menguasai HTML, hacker dapat memahami perbuatan web, respons, dan lainnya.

Javascript

Jacascript ialah bahasa pemrgoraman HTML dan Web yang dipakai secara luas di website guna antarmuka yang lebih baik dan respon yang cepat. Dengan belajar Javascript, hacker dapat mengetahui mekanisme client-side atau sisi pemakai untuk mengejar kelemahannya.

PHP
PHP ialah bahasa pemrograman yang dipakai secara luas guna penanganan penciptaan dan pengembangan suatu situs web dan dapat digunakan bersamaan dengan HTML. Dengan ini, hacker dapat mengontrol segala sesuatu di website dan server.

SQL
SQL ialah sebuah bahasa yang dipakai untuk mengakses data dalam basis data relasional. Seperti guna mengelola informasi sensitif laksana kredensial pemakai, rincian bank, rincian pemakai dan lainnya. Dengan ini, hacker dapat menculik rincian sensitif dari suatu situs web.

2. Exploit

exploit

Exploit ini ialah sebuah kode yang menyerang ketenteraman komputer secara spesifik. Exploit tidak sedikit digunakan guna penentrasi, baik secara legal ataupun ilegal guna mencari kekurangan (vulnerability) pada komputer tujuan. Untuk menciptakan Exploit ini, inilah bahasa pemrograman yang populer dipakai oleh semua hacker.


  • Python
  • Ruby
  • JavaScript
  • C
  • C#
  • PHP
  • Java
  • C++
  • Haskell
  • Clojure
  • CoffeeScript
  • Objective-C
  • Lisp
  • Perl
  • Scala
  • Scheme
  • Other
  • Erlang
  • Lua
  • SQL

3. Reverse Engineering


reverse_engineering

Reverse engineering ialah sebuah proses untuk menggali dan mengejar teknologi yang bekerja di balik sebuah sistem, perlengkapan atau objek.

Melalui suatu proses analisis mendalam pada struktur, faedah dan teknik kerja dari sistem, perlengkapan atau objek yang d teliti. Sehingga hacker dapat mempersiapkan yang diperlukan untuk hacking.

Banyak pun ya yang mesti dipelajari dan persiapkan. Tentu saja, anda tidak mesti mempelajari seluruh bahasa pemrograman itu. Dan yang mesti anda pelajari itu ialah bahasa pemrograman guna jadi hacker. Yang mesti anda pikirkan sekarang ialah fokus pada satu pemrograman saja dulu, buatlah target yang jelas. Contohnya saja kamu dapat fokus tahun 2017 nanti, konsentrasi untuk belajar HTML. Selamat mencoba!

Share:

Pengertian Algoritma Pemrograman-kursus pemrograman di majalengka

 Pengertian Algoritma Pemrograman-kursus pemrograman di majalengka

pengertian algoritma pemrograman

Bahasa pemrograman semakin tidak sedikit dipelajari oleh tidak sedikit orang. Hal ini berhubungan dengan peradaban zaman yang menjadikan teknologi sebagai hal urgen untuk menunjang kemajuan. Untuk pembaca yang hendak mempelajari bahasa pemrograman, urusan dasar yang mesti dipahami ialah algoritma pemrograman tersebut. Untuk memahami apa tersebut algoritma pemrograman, silahkan simak ulasan di bawah ini.??

Dalam matematika dan ilmu komputer, algoritma ialah urutan atau langkah-langkah guna penghitungan atau untuk menuntaskan suatu masalah yang ditulis secara berurutan. Sehingga, algoritma pemrograman ialah urutan atau langkah-langkah untuk menuntaskan masalah pemrograman komputer.

Dalam pemrograman, urusan yang urgen untuk dipahami ialah logika anda dalam beranggapan bagaimana teknik untuk memecahkan masalah pemrograman yang bakal dibuat. Sebagai contoh, tidak sedikit permasalahan matematika yang gampang jika ditamatkan secara tertulis, tetapi lumayan sulit andai kita terjemahkan ke dalam pemrograman. Dalam urusan ini, algoritma dan logika pemrograman bakal sangat urgen dalam solusi masalah.

Untuk misal algoritma dalam matematika laksana di bawah ini:
Algoritma guna menghitung nilai y dari persamaan y = 3x + 8

Algoritmanya merupakan:

Mulai
Tentukan nilai x
Hitung nilai y = 3x + 8
Cetak nilai x dan y
Selesai
Walaupun algoritma dapat dibilang jantung ilmu komputer atau informatika, namun jangan berpikir bahwa algoritma tidak jarang kali identik dengan ilmu komputer saja. Dalam kehidupan sehari-hari, terdapat tidak sedikit proses yang ditetapkan dalam sebuah algoritma. Misal teknik memasak mie, teknik membuat kue, dan lainnya.

Jika anda buat algoritma memasak mie akan laksana di bawah ini:

Siapkan 1 bungkus mie instan, 400 ml air (2 gelas), panci, mangkok, sendok, dan garpu
Masukkan 400 ml air kedalam panci
Masak air
Tunggu sampai mendidih
Masukkan mie kedalam panci yang telah mengandung air mendidih
Tunggu dan aduk sampai 3 menit
Jika telah matang masukkan bumbu
Aduk sampai rata
Sajikan mie
Penyajian algoritma secara garis besar dapat dipecah dalam dua format penyajian yaitu artikel dan gambar. Algoritma yang disajikan dengan artikel yaitu dengan struktur bahasa tertentu (misalnya bahasa Indonesia atau bahasa Inggris) dan pseudocode. Pseudocode ialah kode yang serupa dengan kode pemrograman yang sebetulnya seperti Pascal, atau C, sampai-sampai tepat dipakai dalam mencerminkan algoritma yang bakal dikomunikasikan untuk programmer.

Sedangkan guna algoritma yang disajikan dengan gambar ialah dengan flowchart. Flowcart ialah bagan (chart) yang mengindikasikan alir (flow) di dalam program atau adalahprosedur sistem secara logika. Flowcart dipakai untuk alat tolong komunikasi dan guna dokumentasi.
Share:

4 Tingkatan Bahasa Pemrograman Beserta Contohnya-kursus pemrograman di majalengka

4 Tingkatan Bahasa Pemrograman Beserta Contohnya-kursus pemrograman di majalengka



Bahasa pemrograman ( di kenal pun dengan istilah “bahasa komputer” atau “bahasa pemrograman komputer” ) adalahsebuah instruksi atau sekumpulan instruksi yang di pakai untuk menyuruh komputer dalam mengerjakan suatu kegiatan ( proses ), seorang programmer ( orang yang menciptakan suatu program/aplikasi/perangkat empuk dengan memakai suatu bahasa pemrograman ) bisa menilai secara presisi data yang bakal di olah oleh komputer, teknik data di simpan atau di teruskan, dan tahapan apa yang mesti di kerjakan oleh komputer dalam sekian banyak  situasi.
Bahasa pemrograman, menjembatani bahasa insan atau bahasa yang bisa di fahami oleh insan dengan bahasa mesin atau bahasa yang bisa di fahami oleh komputer, bahasa pemrograman mestilah di fahami oleh programmer ( insan ) dalam merangkai instruksi yang diperlukan serta mesti pula di memahami oleh komputer dalam menjalankan instruksi yang di berikan, pelbagai bahasa pemrograman tidak sedikit bermunculan dan di pakai oleh semua programmer dalam pengembangan perlengkapan lunak, tetapi tahukan kita bahwa ternyata bahasa pemrograman terbagi ke dalam tingkatan-tingkatan tertentu? ayo kita kupas bersama.
Generasi bahasa pemrograman
Jika kita seorang programmer atau seorang pelajar/mahasiswa yang tengah mempelajari sebuah bahasa pemrograman, pasti Anda akan mengejar bahasa pemrograman yang serupa sekali dengan bahasa insan ( bahasa inggris ) laksana bahasa pemrograman kesayangan Saya Visual Basic ( .NET ) atau PHP ( walaupun masih tidak sedikit melibatkan simbol / karakter eksklusif ) yang relatif gampang untuk di pakai ( di hafal dan di fahami strukturnya ) serta mengadopsi prinsip berorientasi obyek, tetapi bahasa itu tidak serta-merta muncul, bahasa pemrograman berkembang sampai kini memasuki generasi ke-5, inilah uraiannya.

Generasi ke-1: machine language (bahasa mesin)
Pemrograman dengan bahasa mesin nampaknya telah jarang di pakai pada era kini untuk menciptakan suatu perlengkapan lunak, adapun pemakaiannya ketika ini barangkali akan paling terbatas contohnya di lingkungan edukasi untuk kepentingan pembelajaran, alangkah tidak, bahasa mesin dapat disampaikan sebagai “bahasa komputer asli” yang melulu terdiri dari karakter “0” ( nol ) dan “1” ( satu ) saja, pun di kenal dengan sebutan “bahasa biner”.
Generasi ke-2: assembly language
Pemrograman dengan bahasa pemrograman assembly ( rakitan ) adalahgenerasi ke dua sesudah generasi bahasa mesin, bahasa pemrograman assembly memiliki kata kunci yang lebih perumahan dari pada bahasa mesin yang melulu mengandung karakter “0” dan “1” saja sampai-sampai relatif lebih gampang di memahami oleh programmer. Assembler ialah nama bahasa pemrograman ( nama produk ) pada generasi ini.

Kode – kode pada bahasa pemrograman assembly ingin berupa singkatan yang di kenal dengan sebutan kode mnemonic laksana MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dan beda sebagainya. Kode – kode tersebut barangkali sedikit – tidak sedikit serupa dengan kode Terminal ( pada sistem operasi Linux ) atau kode Command Prompt ( pada sistem operasi Windows ), contohnya “mkdir” (make directory, untuk menciptakan folder baru) namun urusan itu adalahkode yang bertolak belakang walaupun sama – sama ingin mudah di ingat di bandingkan dengan bahasa biner.


baca juga:tempat pkl di majalengka


Generasi ke-3: procedural programming
Pada generasi ini mulai hadir bahasa pemrograman prosedural yang mengadopsi bahasa yang serupa dengan bahasa insan namun masih mencampurkan bagian simbol/karakter khusus laksana {, }, ?, <<, >>, &&, ||, ; dan beda sebagainya, lantas pada generasi ini pun mulai di kembangkan otomatisasi pengkodean supaya programmer konsentrasi pada faedah utama program yang di kembangkan, bagian simbol / karakter eksklusif pun mulai di kurangi bahkan pada sejumlah bahasa pemrograman sudah di hilangkan.

Generasi ke-4: 4 GL ( fourth-generation language )
Generasi ke – 4 ialah generasi bahasa query terstruktur ( SQL, Structured Query Language ), SQL sebetulnya adalahbahasa pemrograman tetapi penerapannya ketika ini lebih tidak sedikit pada basis data ( database ) contohnya MySQL, Oracle Database, SQL Server, PostgreSQL, SQLite dan masih tidak sedikit lagi.

Share:

Pengertian dan Pengenalan Pemograman Web-kursus pemrograman di majalengka

Pengertian dan Pengenalan Pemograman Web-kursus pemrograman di majalengka




Aplikasi web ialah jenis software yang memakai arsitektur client server. Sesuai dengan namanya client server berarti adanya pembagian kerja pengolahan data antara client dan server. Secara singkat, jaringan client server ialah jaringan dimana computer client bertugas mengerjakan permintaan data dan server bertugas melayani permintaan tersebut.

PENGERTIAN PEMROGRAMAN WEB
Pemrograman web dipungut dari 2 suku kata yakni pemrograman dan web. Pemrograman yang dalam bahasa English ialah programming dan ditafsirkan proses, cara, tindakan program.

Definisi Web : jaringan komputer yang terdiri dari kelompok situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan sumber daya animasi melewati protokol transfer hypertext.

Orang tidak sedikit mengenal web dengan istilah WWW (world wide web), World Wide Web ialah layanan internet yang sangat populer ketika ini internet mulai dikenal dan dipakai secara luas sesudah adanya layanan WWW . WWW ialah halaman-halaman situs yang bisa saling terkoneksi satu dengan lainnya (hyperlink) yang menyusun samudra belantara informasi . WWW berlangsung dengan protokol HyperText Transfer Protokol (HTTP). Halaman Web adalahfile teks murni (plain text) yang mengandung sintaks-sintaks HTML yang bisa dibuka/ dilihat/ diterjemahkan dengan Internet Browser . Sintaks HTML dapat memuat konten text, gambar, audio, video dan animasi. Kini internet identik dengan web, sebab kepopuleran web sebagai standar interface pada lanyanan-layanan yang terdapat di internet, dari tadinya sebagai penyedia informasi, ini dipakai juga guna komunikasi dari email hingga dengan chatting, hingga dengan mengerjakan transaksi binsin (commerce) (Betha Sidik,Ir, Pemrograman web dengan HTML, Informatika Bandung, 2005) Banyak deviden yang diserahkan oleh Aplikasi berbasis Web dari pada software berbasis destop, sehingga software berbasis web sudah diadopsi oleh perusahaan sebagai unsur dari strategi teknologi informasinya,
HTTP
HTTP (HyperTextTransfer Protocol) ialah protokol yang dipergunakan guna mentransfer dokumen dalam World Wide Web(WWW). Protokol ini ialah protokol ringan, tidak berstatus dan generik yang bisa dipergunakan sekian banyak  macam tipe dokumen. Pengembangan HTTP dikoordinasi oleh Konsorsium World Wide Web(W3C) dan grup bekerja Internet Engineering Task Force(IETF), bekerja dalam publikasi satu seri RFC, yang sangat terkenal RFC 2616, yang menyatakan HTTP/1,1, versti HTTP yang dipakai umum kini ini. HTTP ialah sebuah protokol meminta/menjawab antara clientdan server. Sebuh client HTTP laksana web browser, seringkali memulai permintaan dengan menciptakan hubungan TCP/IPke porttertentu di tuan lokasi tinggal yang jauh (biasanya port 80). Sebuah server HTTP yang memperhatikan diport tersebut menantikan client mengirim kode permintaan (request), laksana “GET / HTTP/1.1” (yang bakal meminta halaman yang telah ditentukan), dibuntuti dengan pesan MIMEyang memiliki sejumlah informasi kode kepala yang menyatakan aspek dari permintaan tersebut, diikut dengan badan dari data tertentu. Beberapa kepala (header) pun bebas ditulis atau tidak, sedangkan lainnya (seperti tuan rumah) dibutuhkan oleh protokol HTTP/1,1. Begitu menerima kode permintaan (dan pesan, bila ada), server mengirim pulang kode jawaban, laksana “200 OK”, dan suatu pesan yang diminta, atau suatu pesan error atau pesan lainnya.
Sejarah Protokol HTTP kesatu kali dipergunakan dalam WWW pada tahun 1990. Pada ketika tersebut yang dipakai ialah protokol HTTP versi 0.9. Versi 0.9 ini ialah protokol transfer dokumen secara mentah, maksudnya ialah data dokumen dikirim cocok dengan isi dari dokumen itu tanpa memandang tipe dari dokumen. Kemudian pada tahun 1996 protokol HTTP dibetulkan menjadi HTTP versi 1.0. Perubahan ini guna mengakomodasi tipe-tipe dokumen yang berkeinginan dikirim beserta enkoding yang dipergunakan dalam ekspedisi data dokumen. Sesuai dengan pertumbuhan infrastruktur internet maka pada tahun 1999 dikeluarkan HTTP versi 1.1 guna mengakomodasi proxy, cache dan koneksi yang persisten.
PERBEDAAN WEB 1.0, WEB 2.0 dan WEB 3.0


Web 1.0

  • Merupakan teknologi Web generasi kesatu yang adalahrevolusi baru di dunia Internet sebab telah mengubah teknik kerja dunia industri dan media. Pada dasarnya, Website yang di bina pada generasi kesatu ini secara umum dikembangkan guna pengaksesan informasi dan mempunyai sifat yang tidak banyak interaktif. Berbagai Website laksana situs berita “cnn.com” atau situs melakukan pembelian barang “Bhinneka.com” bisa dikategorikan ke dalam jenis ini.

Web 2.0

  • Web 2.0 Istilah Web 2.0 kesatu kalinya diperkenalkan oleh O’Reilly Media pada tahun 2004 sebagai teknologi Web generasi kedua yang mengedepankan kolaborasi dan sharing informasi secara online. Berdasarkan keterangan dari Tim O’Reilly, Web 2.0 bisa didefinisikan sebagai berikut: “Web 2.0 ialah revolusi bisnis di industri komputer yang diakibatkan oleh pemakaian internet sebagai platform, dan adalahsuatu eksperimen untuk memahami sekian banyak  aturan untuk menjangkau keberhasilan pada platform baru tersebut. Salah satu aturan khususnya adalah: Membangun software yang mengeksploitasi efek jaringan guna mendapatkan lebih tidak sedikit lagi pemakai software tersebut” Berbagai layanan berbasis web laksana jejaring sosial, wiki dan folksonomies (misalnya: “flickr.com”, “del.icio.us”) adalahteknologi Web 2.0 yang meningkatkan interaktifitas salah satu para pemakai Web.
baca juga:tempat pkl di majalengka

Web 3.0 / Semantic Web
Waaupun masih dalam polemik di kalangan analis dan peneliti, istilah Web 3.0 tetap berpotensi menjadi generasi teknologi di dunia Internet. Saat ini, pengertian untuk Web 3.0 sangat pelbagai mulai dari pengaksesan broadband secara mobile sampai untuk layanan Web berisikan perlengkapan lunak mempunyai sifat on-demand [Joh07]. Namun, menurut keterangan dari John Markoff, Web 3.0 ialah sekumpulan teknologi yang menawarkan teknik baru yang tepat guna dalam menolong komputer mengorganisasi dan menarik benang merah dari data online. Berdasarkan pengertian yang diajukan tersebut, maka pada dasarnya Semantic Web mempunyai tujuan yang sama sebab Semantic Web mempunyai isi Web yang tidak dapat melulu diekpresikan di dalam bahasa alami yang dimengerti manusia, tetapi pun di dalam format yang bisa dimengerti, diinterpretasi dan dipakai oleh perangkat empuk (software agents). Melalui Semantic Web inilah, sekian banyak  perangkat empuk akan dapat mencari, membagi, dan mengintegrasikan informasi dengan teknik yang lebih gampang [Tim01]. Pembuatan Semantic Web dimungkinkan dengan adanya sekumpulan standar yang dikoordinasi oleh World Wide Web Consortium (W3C). Standar yang sangat penting dalam membina Semantic Web ialah XML, XML Schema, RDF, OWL, dan SPARQL.
Mungkin ini sejumlah referensi karakteristik dari web 3.0
• Transformation dari tmp penyimpanan yang mempunyai sifat terpisah pisah menjadi satu.
• Ubiquitous connectivity, memungkinkan info diakses di sekian banyak  media.
• Network computing, software-as-a-service business models, Web services interoperability, distributed computing, grid computing and
cloud computing;
• Open technologies, mayoritas semuanya berlangsung dalam platform open source / free.
• Open identity, OpenID, semua info ialah bebas dan sebebas – bebasnya.
• The intelligent web, Semantic Web technologies such as RDF, OWL, SWRL, SPARQL, GRDDL, semantic application platforms, and statement-
based datastores;
• Distributed databases, database terdistribusi dalam WWD ( World Wide Database ).
• Intelligent applications.

Share:

Macam-Macam Operasi Perhitungan pada Sistem Bilangan-kursus pemrograman di majalengka

Macam-Macam Operasi Perhitungan pada Sistem Bilangan-kursus pemrograman di majalengka


Pengertian Sistem Bilangan
Sistem Bilangan atau Numeral Sistem ialah kumpulan dari simbol guna mempresentasikan sebuah bilangan atau teknik untuk mewakili besaran dari sebuah item fisik. Konsep dasar sistem bilangan dikarakteristikan oleh Basis (Radix), Absolute Digit dan Position Value dengan formula :

Absolute value ialah nilai mutlak dari setiap digit bilangan.
Position Value ialah nilai penimbang atau mutu dari setiap digit bilangan tergantung dari letak posisinya.
Basis (radix) ialah sistem bilangan tergantung dari jumlah nilai bilangan yang dipergunakan.
Jenis-Jenis Sistem Bilangan
Dalam sistem bilangan terdapat 4 jenis sistem bilangan, yakni :


  • Desimal (Basis 10)
  • Biner (Basis 2)
  • Oktal (Basis 8)
  • Hexadesimal (Basis 16)
  • Sistem Bilangan Desimal

Sistem bilangan decimal ialah sistem yang memakai basis 10 (deca), Menggunakan 10 macam simbol bilangan yakni 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9. dan Sistem bilang desimal adalahyang sangat umum dipakai dalam kehidupan keseharian manusia.

Sistem bilangan desimal bisa berupa integer decimal (bilangan bulat) dan dapat pun berupa pecahan desimal. bilangan desimal bisa ditulis dalam format eksponensial, yakni ditulis dengan mantissa dan exponent.

Rumus dasar Penulisan Desimal :

Rumus Desimal

Contoh Penghitungan :


Contoh Cara Menghitung Desimal

Sistem Bilangan Biner
Sistem bilangan biner ialah sistem bilangan yang memakai basis 2 yang terdiri dari 2 macam simbol bilangan berbentuk digit angka yakni 0 dan 1. Yang dipopulerkan oleh John Von Neumann.

Rumus dasar Penulisan Biner :


Rumus Biner
Contoh Penghitungan

Contoh Menghitung Rumus Biner


Sistem Bilangan Oktal
Sistem Bilangan Oktal ialah sistem bilangan yang memakai basis 8 (octal), dan memakai 8 macam simbol bilangan berbentuk digit angka yakni 0,1,2,3,4,5,6,7.

Rumus dasar Penulisan Oktal :

Rumus Oktal


Contoh Penghitungan :


Contoh Rumus Menghitung Oktal

Sistem Bilangan Hexadesimal
Sistem bilangan hexadecimal ialah sistem bilangan yang memakai basis 16 (hexa). Menggunakan 16 macam simbol bilangan, yakni 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F.

Untuk simbol A mewakili angka 10, B mewakili angka 11 dan seterusnya sampai F yang mewakili angka 15.
Rumus dasar Penulisan Hexadesimal :

Rumus Hexadesimal


Contoh Penghitungan :


Cara Menghitung Rumus Hexadesimal

Share:

Recent in Sports

3/Sports/post-list

Popular Posts

Label

Arsip Blog

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.